SKOR.id - Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes, menjadi salah satu pemain Venezia FC yang dikabarkan banyak diminati klub-klub Serie A Italia pada musim depan.Itu tidak terlepas dari performa mengesankan yang ditampilkan Jay Idzes bersama Venezia di Serie B 2023-2024. Ya, bek berusia 24 tahun itu memang ikut berperan penting dalam membawa Venezia promosi ke Serie A musim depan.Teranyar, dia dikabarkan masuk radar dari klub Serie A, Torino. Menurut laman Toro.it, itu tidak terlepas dari datangnya pelatih Venezia musim lalu, Paolo Vanoli, yang menjadi juru taktik anyar Torino mulai musim depan.Jay Idzes memang disebut dibutuhkan lini pertahanan Torino setelah ditinggal bek berpengalaman seperti Ricardo Rodriguez. Rodriguez adalah bek Timnas Swiss, yang saat ini juga bermain di Piala Eropa 2024.Dan nama teratas untuk menggantikan peran Rodriguez adalah Jay Idzes, yang menjadi andalan Vanoli di Venezia pada musim lalu.Pada musim lalu, Jay Idzes memang dimainkan dalam 29 pertandingan Venezia di Serie B Italia. Dia pun berhasil mengemas tiga gol. Plus bermain dalam satu laga di Coppa Italia 2023-2024.Namun begitu, untuk mendatangkan Jay Idzes pastinya butuh kocek besar yang harus dikeluarkan oleh Torino. Pasalnya, kemungkinan dia juga masuk dalam daftar pemain yang ingin dipertahankan oleh pelatih baru Venezia untuk musim depan.Apalagi, eks pemain Go Ahead Eagles itu masih terikat kontrak hingga 30 Juni 2027 bersama klub berjulukan I Leoni Alati tersebut.Selain itu, Torino juga membutuhkan pemain tambahan di sayap kiri lantaran Valentino Lazaro dan Mergim Vojvoda performanya tidak meyakinkan dalam beberapa musim terakhir.Pada Serie A musim lalu, Torino menempati posisi kesembilan klasemen akhir dengan 53 poin dari 38 laga yang telah dijalani.Paolo Vanoli yang dikontrak dua tahun diharapkan bisa membawa berprestasi lebih baik dari musim lalu.Mengingat, pengalamannya yang pernah Timnas kelompok umur Italia mulai dari U-16, U-18, dan U-19. Selain itu, eks pemain Parma dan Timnas Italia ini juga pernah membawa Spartak Moskow juara Piala Rusia 2021-2022.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/58JNXPnIuPg?si=LK93zi9kS9wpM4dC" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>&nbsp;

Bek Timnas Indonesia itu dikabarkan menjadi salah satu pemain yang diminati Torino untuk didatangkan pada musim depan.

Liga Italia

Bursa Transfer: Jay Idzes Masuk Radar Torino

SKOR.id - Como 1907 bisa dibilang menuai prestasi yang cukup fenomenal sejak diambil alih kepemilikannya oleh pengusaha asal Indonesia yaitu Michael Hartono dan Robert Budi Hartono lewat perusahaan mereka Grup Djarum.&nbsp;Pengusaha asal Indonesia itu membeli Como 1907 sejak 2019 di saat klub tersebut sedang mengalami kebangkrutan.Bisa dibilang, hanya butuh waktu enam musim untuk membangun klub tersebut bagi Grup Djarum hingga akhirnya mereka bisa kembali beraksi di kompetisi kasta tertinggi Italia pada musim depan.Bagaimana tidak, saat diambil alih oleh Grup Djarum pada 2019, klub yang berdiri selama 117 tahun ini masih berkutat di Serie D Italia.Kemudian, hanya satu tahun berselang, mereka promosi ke Serie C. Tak butuh waktu lama, hanya butuh dua musim mereka kembali bisa menjadi salah satu tim yang naik kasta ke Serie B.Pada dua musim pertama mereka di Serie B Italia yaitu pada musim 2021-2022 dan 2022-2023, memang Como 1907 hanya bisa finis di posisi ke-13 klasemen akhir.&nbsp;Hingga akhirnya pada musim 2023-2024 mereka berbenah, termasuk adanya saham minoritas yang dimiliki oleh Thierry Henry dan Cesc Fabregas pada tahun ini.Prestasi mereka pun melesat hingga akhirnya berhasil finis di posisi kedua Serie B Italia 2023-2024 dengan 73 poin dari 38 laga yang telah dijalani.Capaian itu membuat mereka mendampingi AC Parma yang menjadi juara untuk promosi langsung ke Serie A 2024-2025.Ini untuk pertama kalinya mereka kembali berlaga di Serie A setelah terakhir kali berkiprah pada 2003.&nbsp;Tentunya, promosi Como 1907 ke Serie A Italia diharapkan bisa memberikan dampak bagi sepak bola Indonesia. Utamanya, ada pemain Indonesia yang bakal direkrut oleh mereka.Sebelumnya, sudah ada pelatih asal Indonesia yaitu Kurniawan Dwi Yulianto yang memang bertugas sebagai asisten pelatih.Kabarnya, salah satu pemain Timnas Indonesia, Thom Haye, sudah dinegosiasikan oleh Como 1907.Thom Haye dikabarkan tidak lanjut dengan klubnya saat ini yaitu SC Heerenveen.Perjalanan Como 1907 ke Serie A Italia di bawah kepemilikan Djarum Group:2018-2019: Serie D (posisi 2 Grup A/promosi ke Serie C)2019-2020: Serie C (posisi 13 Grup A)2020-2021: Serie C (juara Grup A/promosi ke Serie B)2021-2022: Serie B (posisi 13)2022-2023: Serie B (posisi 13)2023-2024: Serie B (posisi 2/Promosi ke Serie A)<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/5VfI0xMpzWk?si=C1XIYEgrhIjEE5SF" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Como 1907 akhirnya kembali promosi ke Serie A sejak terakhir kali berkiprah di kasta tertinggi Italia itu pada 2003.

Cuma Butuh 6 Musim Pengusaha Indonesia Bawa Como 1907 Promosi ke Serie A 

SKOR.id - Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes, belum bisa membawa Venezia FC untuk otomatis promosi ke Serie A Italia musim depan.Itu setelah, pada laga terakhir mereka di Serie B 2023-2024 harus mengakui keunggulan tuan rumah Spezia dengan skor 1-2 di Stadion Alberto Picco, Sabtu (11/5/2024) dini hari WIB.Dalam laga tersebut, sebenarnya Venezia berhasil unggul lebih dahulu melalui gol Jay Idzes pada menit ke-17. Bek berusia 23 tahun itu pun bermain selama 84 menit.Sayang, keunggulan tersebut gagal dipertahankan Venezia, setelah Spezia berhasil membalikkan kedudukan melalui gol Francesco Pio Esposito pada menit ke-56 dan Arkadiusz Reca (61’).Venezia pun harus bermain dengan 10 pemain setelah Giorgio Altare terkena kartu merah pada menit ke-90+1.Dengan hasil ini, Venezia harus puas finis di posisi ketiga klasemen akhir Serie B 2023-2024 dengan torehan poin 70.Mereka kalah bersaing dengan Parma yang menjadi juara Serie B musim ini setelah mengumpulkan 76 poin, serta klub milik orang Indonesia, Como 1907, yang finis di posisi kedua dengan 73 poin. Kedua tim itu pun promosi otomatis ke Serie A musim depan.Namun begitu, harapan Venezia dan Jay Idzes untuk promosi ke Serie A musim depan masih ada. Mengingat, mereka masih bisa promosi lewat jalur play-off.Ada enam tim Serie B musim ini yang akan berlaga di babak play-off promosi tersebut. Mereka adalah yang menempati posisi ketiga hingga kedelapan klasemen akhir.&nbsp;Selain Venezia, mereka yang akan berlaga di babak play-off ini adalah Cremonese, Palermo, Sampdoria, Catanzaro, dan Brescia.&nbsp;Venezia sudah dipastikan akan berlaga di babak semifinal play-off promosi ini. Mereka menunggu pemenang dari laga Palermo vs Sampdoria.Satu lagi tim yang juga langsung berada di babak semifinal play-off adalah Cremonese. Mereka pun menunggu pemenang dari laga Catanzaro vs Brescia.&nbsp;Nantinya, para pemenang di babak semifinal akan lolos ke final. Nah, yang menjadi pemenang di laga final itulah yang mendapatkan satu jatah tersisa untuk bermain di Serie A musim depan.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/5VfI0xMpzWk?si=C1XIYEgrhIjEE5SF" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Jay Idzes belum bisa membawa Venezia otomatis promosi ke Serie A meski mencetak gol di laga terakhir melawan Spezia.

Latest Articles - Serie A Italia

Bursa Transfer: Jay Idzes Masuk Radar Torino

Cuma Butuh 6 Musim Pengusaha Indonesia Bawa Como 1907 Promosi ke Serie A

Jay Idzes Cetak Gol, Venezia FC Belum Otomatis Promosi ke Serie A